TERAPI ULTRASONIK
• Spesification;
Working frequency 800 KHz
Working frequency 800 KHz
Power 70W 220 V
Maximum intensity 3 W/cm2
Intensity range : 0,5 - 0,75 - 1 - 1,25 - 1,5 - 1,75 - 2 - 2,25 - 2,5 - 2,75 - 3 W/cm2
Treatment head :
· THN : ERA 6 cm2
· THO : ERA 1,3 cm2
Display : needle
Case : metal
Demension : 32 x 35 x 21 cm
Weight : 7,5 kg
Definisi : Terapi ultrasound sebagai modalitas pengobatan yang telah digunakan oleh terapis selama 50 tahun terakhir untuk mengobati luka-luka jaringan lunak. Gelombang ultrasonik (gelombang suara frekuensi tinggi) yang diproduksi dengan cara getaran mekanis dari transduser dari mesin US. Transduser ini kemudian bergerak di atas permukaan kulit di daerah yangcedera. Ketika gelombang suara ini kontak dengan udara,menyebabkan pemborosan gelombang, sehingga gel khusus USdiletakkan pada kulit untuk mamaksimalkan kontak antara transduser dengan permukaan kulit.
Efek Samping
Efek terapeutik US masih sedang diperdebatkan. Sampai saat ini, masih sangat sedikit bukti untuk menjelaskan bagaimana US bisa menyebabkan efek terapeutik dalam jaringan yang terluka. Namun demikian praktisi di seluruh dunia terus menggunakan modalitas terapi ini sesuai dengan pengalaman pribadi, bukan bukti ilmiah. Berikut adalah sejumlah teori oleh US yang berhubungan dengan efek terapeutik.
Thermal Efek :
Ketika gelombang ultrasonik lulus dari transuder ke dalam kulit yang menyebabkan getaran di sekitar jaringan, terutama yang mengandung kolagen. Getaran yang meningkat ini menyebabkan produksi panas dalam jaringan. Pada kebanyakan kasus, hal ini tidak dapat dirasakan oleh pasien sendiri. Peningkatan suhu ini dapat menyebabkan peningkatan Ekstensibilitas struktur seperti ligamen, tendon, jaringan parut dan kapsul fibrosa sendi. Selain itu, pemanasan juga dapat membantu untuk mengurangi rasa sakit dan kejang otot dan meningkatkan proses penyembuhan.
Efek pada Inflamasi dan Proses perbaikan
Ketika gelombang ultrasonik lulus dari transuder ke dalam kulit yang menyebabkan getaran di sekitar jaringan, terutama yang mengandung kolagen. Getaran yang meningkat ini menyebabkan produksi panas dalam jaringan. Pada kebanyakan kasus, hal ini tidak dapat dirasakan oleh pasien sendiri. Peningkatan suhu ini dapat menyebabkan peningkatan Ekstensibilitas struktur seperti ligamen, tendon, jaringan parut dan kapsul fibrosa sendi. Selain itu, pemanasan juga dapat membantu untuk mengurangi rasa sakit dan kejang otot dan meningkatkan proses penyembuhan.
Penerapan Ultrasound : • Ultrasound biasanya diterapkan dengan menggunakan transduser yang memancarkan sinar ultrasonik. Bergerak terus menerus dalam kulit sekitar 3-5 menit. Pengobatan dapat diulangi 1-2 kali setiap hari, lebih sering pada kondisi cidera akut dan lebih jarang frekuensinya pada kasus-kasus kronis.
• Dosis Ultrasound dapat bervariasi baik dalam intensitas atau frekuensi. Frekuensi rendah digunakan pada daerah-daerah cidera yang letaknya lebih dalam, sedang frekuensi tinggi digunakan untuk permukaan yang lebih dekat dengan kulit.
Kontra Indikasi Penggunaan :
pada penyakit jaringan yang abnormal, tekanan darah yang tinggi, tumor yang menyebar di seluruh tubuh.
Jangan digunakan jika pasien menderita dari :
• tumor ganas atau kanker jaringan
• infeksi akut
· Risiko perdarahan
• ischeamic jaringan berat
• ada riwayat trombosis vena
• terkena jaringan saraf
• Kecurigaan terhadap patah tulang
• Jika pasien hamil
• Jangan gunakan di daerah gonad (alat kelamin),
http://gina-fisioterapi.blogspot.com/2010/12/terapi-ultrasonik.html
Apa itu Terapi Ultrasound: Gambaran Umum, Manfaat, dan Hasil yang Diharapkan
Apa itu Terapi Ultrasound
Terapi ultrasound adalah metode pengobatan yang menggunakan teknologi ultrasound atau gelombang suara untuk merangsang jaringan tubuh yang mengalami kerusakan. Walaupun telah lama digunakan di bidang kedokteran untuk berbagai tujuan, teknologi ultrasound lebih dikenal sebagai alat pemeriksaan daripada sebagai alat terapi. Salah satu keuntungan terapeutik dari ultrasound yang belum terlalu dikenal adalah pengobatan cedera otot. Oleh karena itu, terapi ultrasound sering digunakan dalam pengobatan muskuloskeletal dan cedera akibat olahraga.
Keberhasilan penggunaan teknologi ultrasound sebagai alat terapi bergantung pada kemampuannya untuk merangsang jaringan yang ada di bawah kulit dengan menggunakan gelombang suara frekuensi tinggi, mulai dari 800.000 Hz – 2.000.000 Hz. Efek penyembuhan dari ultrasound pertama ditemukan pada sekitar tahun 1940. Awalnya, terapi ini hanya digunakan oleh terapis fisik dan okupasi. Namun, saat ini penggunaan terapi ultrasound telah menyebar ke cabang ilmu kedokteran lainnya.
Siapa yang Perlu Menjalani Terapi Ultrasound dan Hasil yang Diharapkan
Saat ini, terapi ultrasound lebih banyak digunakan dalam pengobatan cedera muskuloskeletal. Pasien yang dapat memanfaatkan teknologi ultrasound sebagai terapi muskuloskeletal adalah mereka yang menderita penyakit berikut:
- Plantar fasciitis (peradangan pada fascia plantar di tumit)
- Siku tenis
- Nyeri pada bagian bawah punggung
- Penyakit temporomandibular
- Ligamen yang terkilir
- Otot yang tegang
- Tendonitis (peradangan tendon)
- Peradangan sendi
- Metatarsalgia (peradangan sendi metatarsal di telapak kaki)
- Iritasi sendi facet
- Sindrom tabrakan (impingement syndrome)
- Bursitis (peradangan bursa/kantung cairan sendi)
- Osteoartritis (pengapuran sendi)
- Jaringan luka
- Artritis reumatoid
Namun, tergantung pada cara dan tingkat penggunaan terapi ultrasound, terapi ini juga dapat digunakan untuk menangani penyakit yang serius dan kronis seperti kanker. Jenis metode terapi ultrasound antara lain adalah:
- Lithotripsi (untuk menghancurkan batu di saluran kemih)
- Terapi kanker
- Pemberian obat tepat sasaran dengan ultrasound
- Ultrasound Intensitas Tinggi (High Intensity Focused Ultrasound/HIFU)
- Pemberian obat dengan ultrasound trans-dermal
- Penghentian pendarahan (hemostasis) dengan ultrasound
- Trombolisis dengan bantuan ultrasound
Setelah dipancarkan pada bagian tubuh yang membutuhkan pengobatan, teknologi ultrasound akan menyebabkan dua efek utama: termal dan non-termal. Efek termal disebabkan oleh penyerapan gelombang suara ke jaringan halus tubuh, sedangkan efek non-termal disebabkan oleh microstreaming, streaming akustik, dan kavitasi, atau akibat bergetarnya jaringan yang menyebabkan terbentuknya gelembung mikroskopis.
Cara Kerja Terapi Ultrasound
Terapi ultrasound memiliki banyak tingkat, tergantung pada frekuensi dan intensitas dari suara yang digunakan. Tingkat keragaman yang tinggi ini sangat menguntungkan untuk alat terapeutik karena terapis dapat menyesuaikan intensitas terapi agar sesuai dengan penyakit yang ditangani. Namun pada dasarnya terapi ultrasound bekerja dengan menggunakan gelombang suara yang ketika dipancarkan pada bagian tertentu tubuh dapat meningkatkan suhu dari jaringan tubuh yang rusak.
Untuk pengobatan muskuloskeletal, terapi ultrasound bekerja dengan tiga cara:
- Mempercepat proses penyembuhan dengan memperlancar aliran darah di bagian tubuh yang mengalami gangguan.
- Menyembuhkan peradangan dan edema (penimbunan cairan), sehingga dapat mengurangi rasa sakit.
- Memperlunak jaringan luka
Terapi ultrasound juga dapat digunakan untuk:
- Menghancurkan timbunan zat asing di dalam tubuh, seperti timbunan kalkulus, mis. batu ginjal dan batu empedu; ketika telah dipecahkan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, dapat dikeluarkan dari tubuh dengan aman dan mudah
- Meningkatkan proses penyerapan dan keberhasilan obat di bagian tubuh tertentu, mis. memastikan bahwa obat kemoterapi mengenai sel kanker otak yang tepat
- Menghilangkan timbunan kotoran ketika tindakan pembersihan gigi
- Membantu sedot lemak, mis. sedot lemak dengan bantuan ultrasound
- Membantu dalam skleroterapi atau perawatan laser endovenous, yang dapat digunakan sebagai metode penghilangan varises non-bedah
- Memicu agar gigi atau tulang dapat tumbuh kembali (hanya ketika menggunakan denyut ultrasound intensitas rendah)
- Menghilangkan penghalang darah di otak (blood-brain barrier) agar obat dapat diserap tubuh dengan baik
- Bekerja bersama antibiotik untuk menghancurkan bakteri
Untuk mendapatkan manfaat dari terapi ini, ultrasound harus dipancarkan pada kulit dari bagian tubuh yang mengalami kerusakan dengan menggunakan transduser atau alat yang dirancang khusus untuk terapi ini. Saat gelombang suara telah dipancarkan, gelombang tersebut akan diserap oleh jaringan halus tubuh, seperti ligamen, tendon, dan fascia.
Kemungkinan Komplikasi dan Resiko Terapi Ultrasound
Walaupun teknologi ultrasound telah banyak digunakan, namun tetap ada panduan cara penggunaan ultrasound yang aman. Panduan ini bertujuan untuk mencegah risiko tertentu yang dapat terjadi, sekecil apapun kemungkinannya. Risiko tersebut meliputi:
- Luka bakar akibat terapi ultrasound
- Pendarahan akibat terapi mekanis
- Efek biologis yang tidak terlalu berpengaruh namun tidak dapat diperkirakan
Namun, karena terapi ultrasound hanya menggunakan gelombang suara sebagai komponen utama dalam pengobatan, terapi ini tidak memiliki risiko bahaya seperti terapi lainnya seperti bahaya dari terapi radiasi. Selain itu, pasien tidak berisiko terkena kanker, walaupun terapi ultrasound dilakukan berkali-kali dan jumlah gelombang suara yang dikenakan pada pasien bertambah.
Untuk memastikan keamanan dan keselamatan pasien, risiko dan keuntungan dari terapi ultrasound harus dicermati dengan seksama. Sebelum menjalani terapi ultrasound, pasien harus membandingkan keuntungan yang bisa didapatkan dengan risiko yang bisa terjadi.
https://www.docdoc.com/info/directory/
Pengoperasian Alat Terapi Ultrasound - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=_kdYM_Oqzn8
- Translate this page
Jun 29, 2017 - Uploaded by D4 Teknik Elektromedik 2015
Pengoperasian alat, bagian-bagian alat sampai ke perawatan alat terapi ultrasound. Teknik ...sainsblog15: Terapi Ultrasonik - Nadia Kharisma Saputri
nadiakharisma15.blogspot.com/2018/03/terapi-ultrasonik.html
- Translate this page
Mar 25, 2018 - Uploaded by D4 Teknik Elektromedik 2015
Terapi ultrasound adalah metode pengobatan yang menggunakan teknologi ultrasound atau ...hidayahirsyad111: terapi ultrasonik
hidayahirsyad111.blogspot.com/2018/03/terapi-ultrasonik.html
- Translate this page
Mar 25, 2018 - Uploaded by D4 Teknik Elektromedik 2015
Terapi ultrasound adalah metode pengobatan yang menggunakan teknologi ultrasound atau ...Cari Kualitas tinggi Terapi Ultrasound Produsen dan Terapi ... - Alibaba
https://indonesian.alibaba.com › ... › Peralatan terapi fisik
- Translate this page
Oct 31, 2018
Cari Kualitas tinggi Terapi Ultrasound Produsen Terapi Ultrasound Pemasok dan Terapi Ultrasound ...TERAPI ULTRASONIK ~ IPA SMPN 1 Wonosari - Sherylna Ash Syafira
sherylnasyafira21.blogspot.com/2018/03/terapi-ultrasonik.html
- Translate this page
Mar 21, 2018 - Uploaded by Rijalul Abror
Terapi ultrasound adalah metode pengobatan yang menggunakan teknologi ultrasound atau ...
No comments:
Post a Comment